Popo Senang, Cucu Tenang: Claypot Terbaik di Jakarta

Pengaruh Budaya Tionghoa, baik Hakka, Tiociau, Hokian/Kanton, telah lama bersemai di Indonesia sejak era Kurun Niaga dahulu kala, dan hal ini tidak terlepas dari peran besar para pedagang Tionghoa, khususnya yang menjelajahi luasnya Samudera hingga ke Nusantara. Dari sekian banyaknya budaya, salah satu pengaruh budayanya terlihat dalam aspek kuliner, baik jenis masakan ataupun teknik memasak, dimana kita bisa mengenal Nasi Goreng, Bakmie, Lindung Cah Fumak, Bakso Goreng, dsb.

Tampak depan Claypot Popo

Salah satu teknik memasak yaitu Claypot, seperti dalam memasak Sapo Tahu, dilakukan dengan memasak bahan-bahan makanan dalam claypot, atau mangkuk dari tanah liat. Dan dari sekian banyaknya restoran Tionghoa ataupun Tionghoa-Indonesia, salah satu yang menggunakan claypot dalam memasak dan penyajiannya adalah Claypot Popo

Claypot Popo sendiri terletak di Jalan Sabang atau Jalan Haji Agus Salim, salah satu pusat kuliner malam di Jakarta Pusat. Tampak depan bangunannya sendiri hijau, dan di kaca depan terdapat tulisan "Popo Senang, Cucu Tenang". Dan hal ini selaras dengan interior restoran ketika gua melangkahkan kaki kedalam restoran

Menu Claypot Popo (Sumber: Zomato)

Singkat cerita, gua mendatangi restoran ini setelah sibuk mencari beberapa dokumen Belanda di Perpusnas, tentunya sebelum pandemi Covid-19. Tiba didalam, gua melihat interior restoran yang cukup sederhana, dengan beberapa kursi plastik dan meja, ya interior ini mendatangkan suasana "seperti dirumah sendiri", dan kesan pertama tiba disini adalah "nyaman".

Tentu menu yang disajikan, ya Claypot! Tapi berhubung saat itu gua sedang laper dan duit lagi tiris, gw cuma mesen Claypot Siram Telur Matang Ayam sama Teh Tawar Hangat. Claypot pun akhirnya dateng di meja gua, ditemani dengan teh tawar hangat.

Claypot dan Teh Tawar, best comfort food ever

ENAK! GURIH! Rasanya beuuuuh nikmat dah, ayamnya lembut dan nasinya pulen juga, kaldu ayamnya juga punya rasa balance antara manis, asin, dan gurihnya. Nikmat buat ganjal perut setelah lama belajar kan ye.. wkwkwkwk

Tadi ya sempet gua bilang duit gua tiris, dan memang lumayan terjangkau harganya. Sekitar 32.000 dengan teh tawar. Overall, i'll come here again someday. Mau coba Claypot Telur Asinnya, HAHA

Itu saja dari gua, sekian buat post kali ini. Jangan lupa buat #DiRumahAja, atau pesen makan via GoFood kalo mau Claypot Popo!